Tajwid surat Ali Imran ayat 189-191
Ditulis pada: Oktober 12, 2020
Assalaamu'alaikum, Hallo sobat Tahsin.id ✋ pada artikel ini akan diuraikan hukum tajwid surat Ali Imran ayat 189-191.
Hukum tajwid dalam ayat yang berisi tanda-tanda kekuasaan Allah SWT antara lain: Tarqiq, Alif lam, Tafkhim, Mad thabi'i, Ghunnah dan sebagainya.
Pada artikel sebelumnya sudah diuraikan hukum tajwid surat Ali Imran ayat 159.
Yuk kita baca artikel ini sampai selesai agar dapat mengetahui kandungan hukum tajwid di surat Ali Imran ayat 189-191.
Tajwid surat Ali Imran ayat 189-191
اَعُوْذُ بِاللّٰهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ
وَلِلّٰهِ مُلْكُ السَّمٰوٰتِ وَا لْاَ رْضِ ۗ وَا للّٰهُ عَلٰى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيْرٌ
wa lillaahi mulkus-samaawaati wal-ardh, wallohu 'alaa kulli syai`ing qodiir
"Dan milik Allah-lah kerajaan langit dan bumi; dan Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu."
(QS. Ali 'Imran 3: Ayat 189)
اِنَّ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَا لْاَ رْضِ وَا خْتِلَا فِ الَّيْلِ وَا لنَّهَا رِ لَاٰ يٰتٍ لِّاُولِى الْاَ لْبَا بِ ۙ
inna fii kholqis-samaawaati wal-ardhi wakhtilaafil-laili wan-nahaari la`aayaatil li`ulil-albaab
"Sesungguhnya dalam penciptaan langit dan bumi, dan pergantian malam dan siang terdapat tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang yang berakal,"
(QS. Ali 'Imran 3: Ayat 190)
الَّذِيْنَ يَذْكُرُوْنَ اللّٰهَ قِيَا مًا وَّقُعُوْدًا وَّعَلٰى جُنُوْبِهِمْ وَيَتَفَكَّرُوْنَ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَا لْاَ رْضِ ۚ رَبَّنَا مَا خَلَقْتَ هٰذَا بَا طِلًا ۚ سُبْحٰنَكَ فَقِنَا عَذَا بَ النَّا رِ
allaziina yazkuruunalloha qiyaamaw wa qu'uudaw wa 'alaa junuubihim wa yatafakkaruuna fii kholqis-samaawaati wal-ardh, robbanaa maa kholaqta haazaa baathilaa, sub-haanaka fa qinaa 'azaaban-naar
"(yaitu) orang-orang yang mengingat Allah sambil berdiri, duduk, atau dalam keadaan berbaring, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi (seraya berkata), Ya Tuhan kami, tidaklah Engkau menciptakan semua ini sia-sia; Maha Suci Engkau, lindungilah kami dari azab neraka"(QS. Ali 'Imran 3: Ayat 191)
Tajwid surat Ali Imran ayat 189
- Alif lam syamsiyah, sebab alif lam bertemu huruf sin.
- Mad ashli, sebab ada fathah berdiri (diatas huruf mim dan wawu), panjangnya adalah 1 alif atau 2 harakat.
- Huruf lin atau harfu layyin, sebab huruf ya disukun oleh huruf berharakat fathah.
- Ikhfa haqiqi, sebab tanwin bertemu huruf qaf.
- Mad 'aridl lissukun, sebab mad thabi'i (ya dikasrah) bertemu huruf hidup, kemudian bacaannya waqaf, panjang mad 'aridl lissukun antara 2-6 harakat.
Tajwid surat Ali Imran ayat 190
- Alif lam syamsiyah, sebab alif lam bertemu huruf sin.
- Mad ashli, sebab ada fathah berdiri diatas huruf mim dan wawu.
- Mad thabi'i, sebab alif difathah.
- Huruf lin, sebab huruf ya disukun oleh huruf berharakat fathah.
- Alif lam syamsiyah, sebab alif lam bertemu huruf nun.
- Ghunnah, sebab huruf nun ditasydid.
- Mad thabi'i, sebab huruf alif difathah.
- Mad badal, sebab huruf alif berharakat fathah berdiri.
- Mad ashli, sebab ada fathah berdiri diatas huruf ya.
- Alif lam qomariyah, sebab alif lam bertemu huruf alif.
- Mad 'aridl lissukun, sebab mad thabi'i (alif difathah) bertemu huruf hidup, kemudian bacaannya waqaf.
- Qolqolah kubra, sebab huruf qolqolah (Ba) sukun karena waqaf.
Tajwid surat Ali Imran ayat 191
- Mad thabi'i, sebab huruf alif difathah.
- Idgham bila ghunnah, sebab tanwin bertemu huruf wawu.
- Mad thabi'i, sebab huruf wawu didlommah dan ada fathah berdiri.
- Idgham bila ghunnah, sebab tanwin bertemu huruf wawu.
- Idzhar syafawi, sebab mim sukun bertemu huruf wawu.
- Mad thabi'i, sebab huruf wawu didlommah.
- Mad ashli atau mad thabi'i, sebab huruf ya dikasrah, fathah berdiri diatas huruf mim dan wawu.
- Alif lam syamsiyah, sebab alif lam bertemu huruf sin.
- Huruf ra dibaca tafkhim, sebab berharakat fathah.
- Mad thabi'i, sebab huruf alif difathah.
- Mad thabi'i, sebab alif difathah.
- Mad 'Iwadl, sebab huruf alif berharakat tanwin fathah kemudian bacaannya waqaf.
- Panjang mad 'iwadl sama dengan mad thabi'i, yaitu 1 alif.
- Qolqolah sughra, sebab huruf qolqolah (Ba) sukun asli.
- Mad ashli, sebab ada fathah berdiri.
- Alif lam syamsiyah, sebab alif lam bertemu huruf nun.
- Ghunnah, sebab huruf nun ditasydid.
- Mad 'aridl lissukun, sebab mad thabi'i (alif difathah) bertemu huruf hidup kemudian bacaannya waqaf.
Like and Subscribe
